Habib Idrus adalah Hoofd der Arabieren, pemimpin komunitas
orang Arab di Banjarmasin pada zaman penjajahan Belanda. Habib Idrus bin Hasan
bin Aqil Al-Habsyi merupakan orang penting dari golongan keluarga keturunan
yang duduk di Dewan Pengadilan/Kehakiman di Banjarmasin, lembaga pemerintahan
yang dibentuk setelah Kerajaan Banjar dihapuskan Belanda per 11 Juni 1860.
Habib Idrus meninggal dunia tahun 1876 dan dimakamkan di
Turbah (makam/kubur) Sungai Jingah Banjarmasin. Putranya Habib Hasan bin Idrus
Al-Habsyi menjadi penerusnya sebagai Kapten Arab (Kaptein der Arabieren). Habib
Idrus dan putranya Habib Hasan pada masa itu berdomisili di Kampung Ujung
Murung Banjarmasin.
Selain anak
beranak ini, kerabat keluarganya yang lain juga bermakam di Turbah Sungai
Jingah. Selain keluarga Al-Habsyi terdapat juga makam keluarga Assegaf,
Ba’abud, Al-Kaff, Al-Hinduan, Bilfaqih, Alaydrus, Al-Hadi, Al-Qudsyi,
Al-Bahasyim, Aidid, Shahab, Al-Hamid dan marga-marga lain keturunan anak cucu
Nabi Muhammad.
Sebagai
tokoh paling sepuh dari keluarga habaib
di Banjarmasin makam Habib Idrus ramai dkunjungi peziarah dari pelbagai daerah.
Komunitas dan kelompok pengajian datang melakukan ziarah pada saat tengah
malam.
Sementara
dari pihak keluarga dan kerabat sering terlihat datang menziarahi leluhurnya
pada pagi hari Jumat sebelum waktu Shalat Jumat.
- See more
at:
http://www.kabarbanjarmasin.com/posting/makam-tua-habib-idrus-bin-hasan-al-habsyi.html#sthash.iZwYD9LN.dpuf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar